Habib Ahmad Bin Smith Doakan WALI Jadi Pemimpin Kota Malang

Habib Ahmad Bin Smith doakan WALI jadi pemimpin Kota Malang. (ist) - Habib Ahmad Bin Smith Doakan WALI Jadi Pemimpin Kota Malang
Habib Ahmad Bin Smith doakan WALI jadi pemimpin Kota Malang. (ist)

Malang, SERU.co.id – Dukungan dari kalangan ulama dan habib terus bertambah untuk Wahyu Hidayat-Ali Muthohirin (WALI). Terbaru dari Habib Ahmad Bin Smith yang mendoakan agar WALI menjadi pemimpin untuk Kota Malang. Silaturahmi itu berlangsung di kediaman Habib Ahmad Bin Smith di Kelurahan Gadang, Kecamatan Sukun, Kota Malang, Selasa (29/10/2024) malam.

Calon Wali Kota Malang, Wahyu Hidayat mengatakan, agenda tersebut adalah untuk menjalin silaturahmi dengan para pemuka agama. Ia dan wakilnya Ali Muthohirin juga meminta doa restu untuk perhelatan Pilkada serentak.

Bacaan Lainnya

”Silaturahmi ini agar kami dapat didoakan dan dikuatkan hatinya. Beliau mendoakan kami agar berhasil di Pilkada nanti,” seru Wahyu.

Selain bersilaturahmi, pasangan WALI juga menggelar doa bersama dengan dibarengi lantunan hadrah para santri. Semua memanjatkan doa dengan khusyuk, dengan tangan menengadah dan mata terpejam. Mereka menyerahkan semuanya kepada Allah agar diberkati tujuannya.

WALI mendapatkan pesan dari Habib, jika nantinya mereka terpilih untuk tetap istiqomah mengabdi untuk masyarakat. Serta tetap amanah dan mampu mensejahterakan masyarakat.

”Kami dapat pesan untuk masyarakat, ada juga pesan khusus yang dibisikan oleh habib,” tambah Wahyu.

Dalam kesempatan ini, pasangan WALI juga memberikan bingkisan kepada Habib berupa sarung khas milik WALI. Hal itu guna tetap memberikan kebermanfaatan kepada sesama.
Ustad Habib Ahmad Bin Smith langsung mendoakan WALI, agar terpilih menjadi pemimpin Kota Malang.

”Semoga hajat atau keinginannya dikabulkan oleh Allah SWT,” ucapnya.

Keserisuan Wahyu untuk menjadi pemimpin Kota Malang sudah terbukti. Dia adalah orang yang berpengalaman di birokrat dari berbagai jenjang. Dan orang yang bersih tidak punya catatan hukum.

Bukti lain adalah Wahyu dengan lugas melepas semua jabatannya. Mulai dari Pj Wali Kota Malang, Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Malang dan Aparatur Sipil Negara (ASN) Kabupaten Malang.

”Semua jabatan sudah saya tanggalkan sebagai bukti niat tulus saya,” ujar Wahyu.

Wahyu berharap, Pilkada yang ia hadapi akan berjalan lancar dan damai. Apapun hasilnya, Wahyu bertekad untuk menjadi orang yang bermanfaat bagi sesama.

“Menjadi pemimpin harus mempunyai kebaikan hati dan kejujuran. Agar bisa memberikan manfaat kepada masyarakat secara maksimal,” tandasnya. (rhd)

disclaimer

Pos terkait