Malang, SERU.co.id – BPJS Kesehatan gandeng Politeknik Kesehatan Kemenkes Malang gelar BPJS Kesehatan Mengajar dengan tema ‘Fundamental Jaminan Kesehatan’, Jumat (25/10/2024). Acara ini dihadiri ratusan mahasiswa Jurusan Rekam Medis dan Informasi Kesehatan. Para peserta antusias mendapatkan wawasan langsung mengenai pentingnya Program Jaminan Kesehatan Nasional (JKN).
Deputi Direksi Wilayah VII BPJS Kesehatan, Arief Syaefudin menjelaskan, betapa krusialnya Program JKN bagi kesejahteraan masyarakat Indonesia. Ia juga menekankan, sesuai Instruksi Presiden Nomor 1 Tahun 2022, setiap penduduk Indonesia wajib terdaftar dalam program ini.
“Pada dasarnya, setiap warga Indonesia memiliki hak yang sama untuk memperoleh jaminan kesehatan. Konsep asuransi kesehatan sosial yang diusung BPJS berbeda dengan asuransi komersial karena berfokus pada gotong royong dan bukan keuntungan,” seru Arief.
Arief juga memaparkan, asuransi sosial tidak hanya memberikan manfaat tunai. Namun juga mengurangi beban rumah tangga dalam memenuhi kebutuhan kesehatan.
“Dasar iuran dalam skema ini tidak bergantung pada risiko penyakit, melainkan berlandaskan solidaritas sosial,” tambahnya.
Sementara itu, Wakil Direktur I Politeknik Kesehatan Kemenkes Malang, Nurul Hakimah menyampaikan, apresiasi atas kehadiran BPJS Kesehatan. Ia menilai kuliah umum ini sebagai jembatan penting bagi mahasiswa untuk mempersiapkan diri menghadapi dunia kerja.
“Materi kuliah ini sangat relevan dengan bidang studi mahasiswa kami. Ini menjadi bekal berharga untuk mereka berkontribusi dalam Program JKN ke depannya,” ungkap Nurul.
Nurul juga menegaskan, BPJS Kesehatan merupakan ujung tombak dalam memastikan pemerataan layanan kesehatan di Indonesia. Ia berharap para mahasiswa mampu berpikir kreatif dan inovatif dalam menghadapi tantangan di masa depan. Terutama di tengah perkembangan teknologi digital.
Salah satu peserta, Annisah Rizkiyah Aras (18) mengaku, sangat antusias mengikuti kegiatan ini. Menurutnya, materi yang disampaikan tidak hanya menambah wawasan, tetapi juga memberikan inspirasi untuk mendukung keberlanjutan Program JKN.
“Saya bangga dengan pencapaian BPJS Kesehatan yang dinilai sebagai salah satu asuransi kesehatan sosial terbaik di dunia. Saya berharap bisa ikut berperan dalam mendukung program ini,” ujar Annisah. (afi/ono)
