Malang, SERU.co.id – Upacara peringatan HUT ke-79 Tentara Nasional Indonesia (TNI) di Malang Raya dipusatkan di Lapangan Skadron 32 Lanud Abd Saleh, Sabtu (5/10/2024). Bertindak sebagai inspektur upacara, Danlanud Abd Saleh, Marsma TNI Firman Wirayuda ST MSos Sc. Upacara berlangsung khidmat dan meriah, dihadiri berbagai satuan jajaran Tri Matra (TNI AD, TNI AU, TNI AL), serta POLRI dan Forkopimda Malang Raya.
Dalam sambutannya, Danlanud Abd Saleh membacakan amanat Panglima TNI, Jenderal TNI Agus Subianto SE MSi. Danlanud Abd Saleh, Marsma Firman Wirayuda menjelaskan, HUT ke-79 TNI kali ini mengusung tema “TNI Modern Bersama Rakyat Siap Mengawal Suksesi Kepemimpinan Nasional Untuk Indonesia Maju.”
“Tema tersebut sangat relevan dalam merefleksikan cita-cita, semangat dan tujuan TNI sebagai prajurit yang Profesional, Responsif, Integratif, Modern, dan Adaptif. Dalam menjaga serta mengawal kelangsungan hidup bangsa dan negara,” seru Panglima TNI, Jenderal TNI Agus Subianto SE MSi, dibacakan Danlanud Abd Saleh.
Makna yang terkandung dalam tema tersebut, yaitu Prajurit TNI sebagai pilar Pertahanan Negara memiliki peran dan tanggung jawab dalam menjaga kedaulatan dan keutuhan wilayah NKRI. Serta mendukung percepatan program pembangunan nasional dan ketahanan negara dalam mewujudkan Indonesia Maju.
Panglima TNI menambahkan, perubahan lingkungan strategis terus berkembang secara dinamis dan semakin kompleks. Diikuti perkembangan politik, ekonomi dan teknologi, selain telah menciptakan dimensi dan metode peperangan baru, serta membawa dampak disruptif di segala bidang.
“Perkembangan situasi ini harus terus diikuti dan menjadi dasar penyiapan kapabilitas TNI dari waktu ke waktu. TNI membutuhkan SDM yang memiliki visi ke depan dan kemampuan yang inovatif dalam membangun TNI yang modern, lebih kuat dan profesional,” tambahnya.
Lebih lanjut, Panglima TNI berharap, setiap Prajurit dituntut mengedepankan tugas dan kepentingan rakyat di atas kepentingan pribadi. Sekecil apapun sikap dan tindakan primitif akan mengganggu bahkan merusak jati diri TNI sebagai tentara rakyat, tentara pejuang, tentara nasional dan tentara profesional.
Sementara itu, Danlanud Abd Saleh, Marsma TNI Firman Wirayuda ST MSos Sc, didampingi Danrem 083/Bdj Kolonel Inf Setyo Wibowo dan Danlanal Malang Kol Laut Hartanto. Danlanud Abd Saleh menyampaikan, seluruh prajurit TNI di Malang Raya siap bersatu dan bersinergi. Bersama Polri mengamankan wilayah terkait Pilkada serentak bulan November mendatang.
“Hal ini sesuai arahan Panglima TNI Jenderal TNI Agus Subiyanto bahwa TNI selalu mengawal dan bersinergi dengan rakyat. Serta menjadi garda terdepan pemersatu bangsa,” ucap Danlanud.
Danlanud kembali mengingatkan, kepada seluruh prajurit TNI untuk selalu menjaga netralitas. Dan, pihaknya siap memberikan sanksi kepada prajurit TNI saat mereka terlibat, baik langsung maupun tidak langsung dalam kegiatan politik.
“Disinilah kami dituntut untuk profesional. Tidak boleh terlibat dalam kegiatan politik. Apapun jenisnya, kalau diketahui dan terbukti, ada sanksi yang diberikan. Ini berlaku kepada seluruh prajurit TNI, baik AD, AL maupun AU,” tegas Danlanud, didampingi Danrem 083/Bdj dan Danlanal Malang.
Usai upacara HUT ke-79 TNI, acara dimeriahkan penampilan Drumband dari SMK Angkasa dengan formasi dan musik yang atraktif. Sebagai bentuk rasa syukur atas perjalanan panjang TNI, diadakan prosesi potong tumpeng yang diberikan kepada prajurit termuda dari tiga matra. Sebagai simbol regenerasi dan penghargaan kepada para prajurit muda yang siap melanjutkan pengabdian kepada bangsa dan negara.
Tak hanya kegiatan seremonial, dilakukan aksi sosial berupa pemberian santunan kepada anak anak Yatim Piatu dari Yayasan Panti Asuhan Mawwadah Warrahmah. Ditutup pemberian hadiah lomba, yang sebelumnya telah digelar melibatkan berbagai elemen masyarakat dan anggota TNI, sebagai wujud kebersamaan dan semangat sportivitas. (rhd)
