Malang, SERU.co.id – KPU Kota Malang menyatakan berkas pendaftaran pasangan calon (Paslon) Mochamad Anton dan Dimyati Ayatullah telah sesuai aturan dan komplet. Dari hasil verifikasi yang dilakukan tidak ada berkas yang dikembalikan. Paslon Mochamad Anton dan Dimyati Ayatullah pun resmi menjadi calon Wali Kota Malang dan Wakil Wali Kota Malang 2024.
Ketua KPU Kota Malang, Muhammad Toyyib mengatakan, berkas pendaftaran Mochamad Anton dan Dimyati Ayatullah dinyatakan lengkap. Dengan kelengkapan tersebut, pendaftaran bisa diterima oleh KPU Kota Malang.
“Selanjutnya adalah verifikasi administrasi, dimulai saat diterimanya berkas hingga 4 September 2024. Kemudian setiap Paslon yang berkasnya diterima harus melakukan pemeriksaan kesehatan di rumah sakit yang ditunjuk,” seru Toyyib, Rabu (28/8/2024).
Mengetahui berkas pendaftarannya diterima, ribuan massa pendukung Mochamad Anton dan Dimyati Ayatullah berteriak semangat. Mereka mulai memekik suara takbir dan menyerukan nama Abah Anton-Dimyati.
Dalam sambutannya, Abah Anton, sapaan akrabnya menegaskan, komitmennya untuk kembali maju di Pilkada 2024 dengan membawa visi misi yang Peduli Wong Cilik (masyarakat kecil).
“Kami, bersama para ulama, kyai, dan tokoh masyarakat, serta partai koalisi, sepakat untuk maju. Kami akan melanjutkan program-program yang sudah terbukti memberikan manfaat bagi masyarakat Kota Malang,” seru Abah Anton di kantor KPU Kota Malang, usai mendaftarkan diri.
Ia menambahkan, keputusannya untuk maju bersama Dimyati Ayatullah didorong oleh kepercayaan yang diberikan oleh para ulama dan masyarakat. Saat ditanya tentang kasus yang menimpanya sewaktu menjadi Wali Kota Malang, ia menyerahkan kepada masyarakat.
“Kota Malang adalah kota pendidikan, saya yakin masyarakat Kota Malang cerdas dan paham mana yang baik dan mana yang tidak. Masyarakat pasti tahu siapa yang bisa dipercaya untuk memimpin kota ini,” kata Anton, penuh keyakinan. (afi/rhd)
