RS Dr Etty Asharto Terima Sertifikat Bintang Tiga dari Dirti BPJS Kesehatan

Dirti BPJS Kesehatan bersama Pimpinan RS. Dr Etty Asharto berbincang dengan pasien yang akan berobat. (ist) - RS Dr Etty Asharto Terima Sertifikat Bintang Tiga dari Dirti BPJS Kesehatan
Dirti BPJS Kesehatan bersama Pimpinan RS. Dr Etty Asharto berbincang dengan pasien yang akan berobat. (ist)

Batu, SERU.co.id – RS Dr Etty Asharto Kota Batu, baru saja menerima Sertifikat Bintang Tiga dari Direktur Teknologi Informasi (Dirti) BPJS Kesehatan, Kamis (15/8/2204). Sertifikat diberikan atas komitmen RS Dr Etty Asharto dalam implementasi integrasi sistem antrean online dan integrasi sistem klaim.

Direktur Teknologi Informasi BPJS Kesehatan, Edwin Aristiawan mengatakan, pihaknya telah melakukan supervisi di Rumah Sakit Dr Etty Asharto yang beralamat di Jl. Sajid No.44, Pesanggrahan, Kec. Batu, Kota Batu. Tujuannya adalah untuk memastikan implementasi integrasi sistem antrean online dan integrasi sistem klaim dapat berjalan dengan optimal.

Bacaan Lainnya

“Apresiasi kepada Rumah Sakit Dr Etty Asharto atas upaya dan komitmen yang dilakukan untuk meningkatkan mutu layanan kepada peserta JKN, salah satunya dengan optimalisasi pemanfaatan Aplikasi Mobile JKN,” serunya.

Edwin, begitu sapaannya menyampaikan, terciptanya inovasi antrean online pada Aplikasi Mobile JKN ini bertujuan untuk dapat memberikan kemudahan kepada peserta JKN. Khususnya dalam mengakses pelayanan kesehatan yang lebih mudah, cepat dan setara. Dengan menggunakan antrean online ini, peserta JKN akan mendapatkan kepastian pelayanan dan mengurangi penumpukan antrean di rumah sakit.

“Adanya transformasi digital ini dapat memberikan dampak yang positif tidak hanya untuk peserta JKN, namun juga untuk rumah sakit,” ungkapnya.

Edwin menuturkan, dengan adanya antrean online ini, peserta JKN tidak perlu datang pagi-pagi ke rumah sakit untuk mengambil nomor antrean. Peserta bisa mengambil antrean online dari rumah melalui Aplikasi Mobile JKN.

“Nanti datang ke rumah sakitnya bisa diperkirakan mendekati waktu pelayanan,” jelas Edwin.

Sementara itu, Direktur Rumah Sakit Dr Etty Asharto, Rachmad Ari Irmawan menyampaikan, implementasi sistem antrean online di Rumah Sakit Dr Etty Asharto berjalan dengan optimal dan meningkat secara signifikan.

Rachmad mengakui, berbagai upaya telah dilakukan untuk melakukan optimalisasi sistem antrean online. Seperti menonaktifkan sistem antrean internal rumah sakit, sehingga pasien yang ingin mengambil antrean harus melalui Aplikasi Mobile JKN.

“Kami memberikan jalur fast track untuk pengguna Aplikasi Mobile JKN, gencar melakukan sosialisasi pemanfaatan antrean online pada Aplikasi Mobile JKN, maupun menyediakan Duta Mobile JKN untuk memberikan informasi kepada peserta terkait cara penggunaan Aplikasi Mobile JKN,” imbuhnya.

Rachmad juga menambahkan, Rumah sakit Dr Etty Asharto turut aktif dalam proses transformasi digital ini karena diakui memberikan manfaat yang luar biasa. Pihaknya sangat berkomitmen untuk mengajak seluruh peserta JKN yang memanfaatkan pelayanan di Rumah Sakit Dr Etty Asharto untuk menggunakan Aplikasi Mobile JKN.

Pihaknya juga memberikan apresiasi kepada Dirti BPJS Kesehatan yang banyak memberikan masukan perbaikan untuk Rumah Sakit Dr Etty Asharto.

“Saya berharap, semoga BPJS Kesehatan akan semakin banyak lagi inovasi-inovasi yang diciptakan untuk memudahkan peserta JKN maupun fasilitas kesehatan,” pungkas Rachmad. (dik/mzm)

disclaimer

Pos terkait