Polres, Forkopimda Kabupaten Malang dan Keluarga Korban Tragedi Kanjuruhan Gelar Doa Bersama di Gate 13

Kegiatan doa bersama di pintu 13 Stadion Kanjuruhan. (ist) - Polres, Forkopimda Kabupaten Malang dan Keluarga Korban Tragedi Kanjuruhan Gelar Doa Bersama di Gate 13
Kegiatan doa bersama di pintu 13 Stadion Kanjuruhan. (ist)

Malang, SERU.co.id – Polres Malang, Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) dan keluarga 135 korban Tragedi Kanjuruhan menggelar doa bersama di pintu 13 Stadion Kanjuruhan, Kepanjen. Sabtu (22/6/2024). Kegiatan ini dilakukan guna mengingat tragedi kelam tersebut.

Kapolres Malang, AKBP Putu Kholis Aryana mengatakan, kegiatan ini adalah salah satu upaya untuk terus mendampingi dan membersamai keluarga korban Tragedi Kanjuruhan tersebut. Dirinya juga bersyukur jika kegiatan tersebut banyak keluarga korban yang berasal dari beberapa daerah turut hadir pula.

Bacaan Lainnya

“Alhamdulillah, untuk kegiatan hari ini lebih banyak keluarga korban hadir, yang dari Kota Malang dan Pasuruan juga bisa ikut,” seru Kholis.

Kholis mengatakan, pihaknya akan terus memfasilitasi kegiatan-kegiatan lain yang bertujuan untuk mendukung keluarga korban. Dimana dalam waktu dekat, salah satu rencana yang akan dilaksanakan adalah peresmian yayasan keluarga korban.

dikatakan Kholis, keterlibatan Forkopimda dalam kegiatan ini merupakan bentuk kepedulian dan tanggung jawab terhadap keluarga korban, khususnya dalam rangka pemulihan dan menanggapi berbagai keluhan mereka.

“Kami akan terus mendampingi, memfasilitasi apa yang menjadi harapan keluarga korban. Termasuk, nanti yang sudah sampai ke kami, keluarga korban ingin sekali bisa bertemu dengan pihak manajemen Arema. Mereka ingin berkomunikasi dari hati ke hati dan bisa bertanya pada manajemen,” bebernya.

Dirinya berharap, kegiatan doa bersama ini dapat memberikan dukungan moral bagi keluarga korban dan menjadi momen refleksi serta harapan untuk masa depan yang lebih baik. Dengan adanya sinergi antara Polres Malang, Polda Jatim, Forkopimda dan masyarakat, diharapkan pemulihan pasca-Tragedi Kanjuruhan dapat berjalan lebih cepat dan efektif. (wul/mzm)

disclaimer

Pos terkait