Malang, SERU.co.id – Semasa hidupnya, Edy Kresna Handaka (62), guru SMP PGRI 1 Wonosari Kabupaten Malang yang menjadi korban meninggal dalam kecelakaan maut di KM 695+400A Tol Jombang-Mojokerto (Jomo) dikenal sebagai sosok yang baik dan bertanggung jawab.
Ketua Cabang PGRI Wonosari, Rudhy Subianto megaku, sosok Edy yang merupakan guru agama di SMP PGRI 1 Wonosari adalah orang yang baik dan juga menjadi panutan oleh rekan dan juga murid-muridnya.
“Selama hidupnya baik, royal terhadap organisasi,” seru Rudhy, kepada awak media.
Rudhy membeberkan, jenazah Edy tiba di rumah duku yang berada di perumaham Permai 1 Blok L5, RT18RW04, Desa Talangagung, Kecamatan Kepanjen, Kabupaten Malang sekitar pukul 13.00 WIB.
Selain dikenal sebagai sosok yang baik, Edy juga terkenal sebagai orang yang aktif dalam berorganisasi. Hal tersebut terlihat saat dia masih aktif di PGRI (Persatuan Guru Republik Indonesia) meskipun dirinya sudah purna tugas. DItambah lagi, tugas-tugas yang diberikan padanya akan selalu dirinya kerjakan dengan sunguh-sunguh dan tuntas,
Selama karier di dunia pendidikan, dirinya diketahui pula sempat menjabat sebagai Kepala Sekolah (Kapsek) di SDN 5 Plaosan, Kecamatan Wonosari pada tahun 2021 lalu. Dikatakan Rudhy, dirinya dan para rekan kerja serta murid-murid Edy merasa sangat kehilanggan sosok beliau.
Baca juga: Bus Study Tour SMP PGRI 1 Wonosari Malang Alami Kecelakaan, Dua Orang Meninggal
Sementara itu, untuk para penumpang bus yang mengalami luka-luka sudah mendapatkan perawatan medis.
“Korban luka-luka langsung di rawat di RSUD Mojokerto, sedangkan yang meninggal dunia dibawa ke RSUD Jombang. Tadi saya bagi tugas. Saya ke Jombang untuk mengurus jenazah,” tutur Rudhy.
Baca juga: Kecelakaan Bus, Kapolda Jatim Perintahkan Dirlantas Kumpulkan Pemilik Perusahaan Otobus dan Organda
Diberitakan sebelumnya, rombongan bus study tour dari SMP PGRI 1 Wonosari, Kecamatan Wonosari, Kabuapaten malang mengalami kecalakan maut di km 695+400 jalur A Tol Jombang – Mojokerto, Selasa (21/5/2024) sekitar pukul 23.45 WIB.
Kanit 3 PJR Polda Jatim, AKP Yudion menuturkan, b=Bus Pariwisata Bimario dengan nomor polisi W-7422-UP tersebut berisikan 45 penumpang termasuk supir dan kernet bus. Rombongan tersebut dari arah Yogyakarta menuju ke Malang.
“Semula kendaraan bus pariwisata Bimorio membawa siswa SMP PGRI 1 Wonosari Malang, yang dikemudikan Yanto berjalan dari Jogyakarta menuju Malang,”seru Yudion, Rabu (22/5/2024). (wul/ono)
