Malang, SERU.co.id – Bupati Malang resmikan Pojok Promosi Pariwisata, Seni dan Budaya di Terminal Kedatangan Bandara Abdul Rachman Saleh. Pojok promosi tersebut sebagai upaya mendukung pariwisata dan meramaikan bandara. Harapannya para penumpang bisa terhibur dan mendapatkan informasi dengan mudah.
Bupati Malang, Drs HM Sanusi MM menyampaikan, peresmian pojok promosi pariwisata ini sebagai bentuk kolaborasi antara pihak bandara dan dinas pariwisata Kabupaten Malang. Sehingga penumpang yang datang akan mendapatkan hiburan dan membuat keramaian.
“Pojok promosi pariwisata ini secara resmi hari ini saya nyatakan dibuka. Semoga semakin membuat Bandara Abdul Rachman Saleh semarak dan lebih bagus. Jangan sepi seperti halnya terminal,” seru Sanusi, Jumat (5/4/2024).
Lebih lanjut, Sanusi mengungkapkan, ke depan akan ada kolaborasi dengan pihak swasta. Terutama dengan agen travel yang bisa mengantar dan memandu wisatawan menjelajahi Kabupaten Malang. Berbagai promosi lewat video, film, barcode dan brosur sudah tersedia di pojok promosi ini.
Baca juga: Tempat Wisata di Kabupaten Malang Masih menjadi Favorit Pengunjung
Sementara itu, Kepala Dinas Pariwisata dan Kebudayaan (Disparbud) Kabupaten Malang, Purwoto SSos MSi mengungkapkan, pojok promosi pariwisata ini merupakan titik temu keinginan dua pihak. Yaitu Disparbud Kabupaten Malang dan Dinas Perhubungan (Dishub) Provinsi Jawa Timur.
“Kami dari Disparbud Kabupaten Malang ingin diberikan informasi tentang pariwisata. Sementara Dishub Provinsi Jawa Timur ingin adanya hiburan kebudayaan Malang Raya bagi penumpang. Sehingga kami sepakat, para penumpang akan disambut, dihibur dan diberikan berbagai informasi wisata,” bebernya kepada awak media.
Baca juga: Dongkrak Pariwisata, Disparbud Kabupaten Malang Bentuk Komunitas Content Creator
Promosi tersebut nantinya akan lewat Videotron dan barcode berisi informasi wisata di Kabupaten Malang. Begitu juga dengan rak berisi brosur tentang atraksi, kuliner, hotel dan transportasi.
“Para wisatawan bisa mengambil brosur-brosur tersebut. Kemudian hiburan kesenian ini nantinya akan diambil dari wilayah terdekat dari bandara. Untuk sementara, penyambutan para penumpang masih dilakukan pada hari Jumat dan Sabtu,” pungkasnya. (afi/rhd)