Surabaya, SERU.co.id – Rilis Accurate Research And Consulting Indonesia (ARCI) terhadap peta terbaru terkait elektabilitas sejumlah tokoh potensial. Untuk menjadi Calon Gubernur (Cagub) Jawa Timur di Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) 2024. Dari hasil survei, Khofifah Indar Parawansa masih unggul sejauh ini.
Direktur ARCI, Baihaki Sirajt menyatakan, nama Khofifah dinilai masih unggul dari nama lainnya. Ketua Umum PKB, Muhaimin Iskandar (Cak Imin) juga tergolong tinggi elektabilitasnya.
“Elektabilitas Khofifah unggul jauh dari nama-nama lain. Sampai saat ini usai gelaran Pileg dan Pilpres 2024, elektabilitas Khofifah tidak tertandingi di Jawa Timur,” seru Baihaki.
Dari survei ARCI kategori top of mind Cagub Jatim 2024, menunjukkan:
Baca juga: Optimis Maju di Pilgub Jatim, Khofifah Sebut Pengusaha H Her di Belakangnya
1. Gubernur Jatim 2019-2024, Khofifah Indar Parawansa, berada di angka 39,2 persen
2. Wakil Gubernur (Wagub) Jatim 2019-2024, Emil Elestianto, sebesar 16,7 persen
3. Ketua Gerindra Jatim, Anwar Sadad, di angka 9,5 persen
4. Menteri Sosial Republik Indonesia (Mensos RI), Tri Rismaharini (Risma), berada di angka 9,4 persen
5. Ketua Golkar Jatim, M Sarmuji 8,2 persen
6. Bupati Sumenep, Ahmad Fauzi 7,8 persen.
“Dari hasil top of mind, elektabilitas Khofifah unggul. Terdekat adalah Emil yang notabene kemungkinan besar akan jadi wakil Khofifah di Pilgub Jatim 2024 jika Emil tidak menjadi menteri di kabinet Prabowo-Gibran,” tegasnya.
Baca juga: Pj. Aries Yakin, Adhy Karyono Mampu Lanjutkan Pemerintahan Khofifah Emil
Sedangkan, responden yang belum menjawab sebanyak 9,2 persen.
“Yang menarik dari top of mind ini, geliat nama-nama ketua parpol mulai terasa di bursa Cagub Jatim. Ada Anwar Sadad, Sarmuji,” tuturnya.
Dalam simulasi 6 nama Cagub Jatim, di antaranya:
1. Khofifah semakin menguat, sebesar 41,5 persen
2. Cak Imin, sebesar 17,2 persen
3. Risma, sebesar 11,3 persen
4. Anwar Sadad, sebesar 10,5 persen
5. Sarmuji, sebesar 8,2 persen
6. Ahmad Fauzi, sebesar 8,1 persen.
Serta, sebanyak 3,2 persen responden belum menentukan pilihan.
“Dalam simulasi 6 nama tertutup, elektabilitas Khofifah menguat di atas 40 persen. Sementara nama Cak Imin yang sejak awal Maret diisukan maju Pilgub Jatim mendapat respons cukup positif di masyarakat. Meski belum kompetitif untuk melawan Khofifah, termasuk Risma,” terangnya.
Baca juga: Hadiri Harlah Muslimat NU di Jember, Khofifah: Pemilu 2024 Harus Damai
Apabila dikerucutkan, terdapat 3 nama dengan Khofifah, Cak Imin dan Risma.
“Dalam simulasi 3 nama tertutup, Khofifah, Cak Imin dan Risma, elektabilitas Khofifah menguat di angka 47,2 persen. Sementara, Cak Imin di angka 21,5 persen, dan Risma 19,7 persen. Untuk saat ini, Khofifah belum tertandingi di Pilgub Jatim 2024,” tuturnya.
Sementara itu, jika dikerucutkan nominasi nama dengan popularitas paling tinggi Cagub Jatim 2024, diperoleh:
1. Khofifah tertinggi, yaitu 98,7 persen
2. Cak Imin, sebesar 98,6 persen
3. Emil Dardak, sebesar 91,6 persen
4. Risma, sebesar 78,5 persen
5. Anwar Sadad, sebesar 76,9 persen
6. Sarmuji, sebesar 71,5 persen
7. Ahmad Fauzi, sebesar 57,7 persen.
Untuk kategori kesukaan, diperoleh:
1. Khofifah tertinggi di angka 76,5 persen
2. Emil Dardak, sebesar 71,2 persen
3. Anwar Sadad, sebesar 53,8 persen
4. Risma, sebesar 51,2 persen
5. Sarmuji, sebesar 45,2 persen
6. Cak Imin, sebesar 41,7 persen
7. Fauzi, sebesar 41,7 persen.
Survei ARCI memiliki tingkat margin of error sebesar 2,8 persen dan tingkat kepercayaan sebesar 95 persen. Survei dilakukan pada 15-23 Maret 2024, menggunakan metode multistage random sampling.
Jumlah sampel sebanyak 1.200 responden, tersebar di 38 kabupaten/kota di Jatim. Sebesar 25 persen kuisioner, telah dilakukan quality control. (hms/rhd)
