Malang, SERU.co.id – Wisata pemandian Sumber Maron menjadi salah satu objek wisata alam teramai di Kecamatan Pagelaran, Kabupaten Malang. Musim libur Lebaran ini ribuan pengunjung datang ke sana bersama keluarga untuk menikmati wisata yang terkenal dengan rafting menggunakan tubing (ban dalam truk modifikasi).
Ada hal yang menarik di saat wartawan SERU.co.id mendatangi objek wisata yang berlokasi tidak terlalu jauh dari stadion Kanjuruhan Kepanjen Malang ini. Di tempat start wisata river tubing ini, beberapa relawan siap membantu wisatawan yang ingin memasuki ban dalam truk yang telah dimodifikasi seperti pelampung. Tujuannya agar wisatawan tidak terbalik dan terseret arus sungai yang cukup deras.
“Kami di sini siap membantu wisatawan secara sukarela yang ingin dibantu menata bannya supaya tamunya bisa mengarungi sungai secara bersamaan,” seru Agus, salah satu relawan.
Selain itu relawan juga akan membantu wisatawan yang barang berharganya tercebur ke dalam sungai. Dengan peralatan kacamata selam sederhana mereka akan membantu wisatawan dengan sukarela. Biasanya benda yang jatuh ke dalam Sungai adalah perhiasan dan kacamata bahkan handphone.
“Alhamdulillah beberapa kali kami bisa menemukan barang tersebut asal tahu di mana perkiraan barang itu terjatuh,” ujarnya.
Melalui pengeras suara, bagian keamanan terus memberikan imbauan agar wisatawan tidak menggunakan benda-benda berharga saat akan melakukan rafting dengan tubing. Namun terkadang imbauan itu juga tidak dihiraukan pengunjung. Selain itu relawan yang juga berfungsi sebagai safety guard tidak menyarankan satu tubing digunakan lebih dari satu orang.
“Yang paling sering biasanya satu ban dipakai oleh satu orang dewasa dan satu anaknya yang masih kecil. Ini sebenarnya cukup berbahaya,” imbuhnya.
Selama musim libur Lebaran ini, relawan river tubing mengaku mendapatkan penghasilan yang lumayan. Meskipun tidak menargetkan pengunjung untuk memberi imbalan, namun kepada pengunjung disiapkan kotak donasi untuk yang ingin memberi sumbangan. Karena tujuan utamanya adalah memberikan kenyamanan dan agar pengunjung selamat.
“Yang penting pengunjung aman, kami senang. Sehingga mereka lain waktu Tidak kapok datang ke Sumber Maron lagi,” pungkasnya. (dik/mzm)
Baca juga:
- Seluruh Jemaah Haji Indonesia Tiba di Makkah, Siap Jalani Wakuf di Arafah
- Satu WNI Meninggal di Gurun Makkah, Dua Lainnya Diselamatkan Usai Coba Masuk Secara Ilegal
- 541 Atlet KONI Kota Batu Lolos Mengikuti Porprov IX Jatim 2025
- KONI Batu Bakar Semangat Tanding Atlet Lewat Character Building
- Pemkot Malang Tak Kuasa Hadapi Alih Fungsi Lahan Pertanian Terdesak Perumahan