Tubuh Dimas Pencari Biawak Ditemukan

Malang, SERU.co.id – Dimas Adi Sapitro (22), warga Kemantren Gang 1, Kecamatan Sukun, Kota Malang yang dilaporkan hilang di aliran Sungai Brantas akhirnya ditemukan 14 kilometer dari lokasi awal korban dilaporkan hilang. Pria yang sehari hari jadi pemburu biawak itu ditemukan meninggal di sungai di Desa Karangduren, Kecamatan Pakisaji, Kabupaten Malang, Minggu (16/4/2023) siang.

Kapolsek Pakisaji AKP Sutomo mengatakan, tubuh Dimas ditemukan oleh seorang warga, Senin (17/4/2023) sekitar pukul 06.00 pagi. Dengan posisi tergeletak di aliran Sungai Brantas yang sedang surut, kawasan Desa Kedung pendaringan, Kecamatan Kepanjen, Kabupaten Malang.

“Diketemukan di jembatan Kedung Pendaringan, Kepanjen,” seru AKP Sutomo, saat dikondirmasi SERU.co.id.

Saat pertama ditemukan, kondisi korban tidak memakai baju dan hanya mengenakan celana yang terakhir dirinya pakai sebelum hilang. Untuk tubuh lelaki tersebut masih utuh serta tidak ada kerusakan yang berarti mengingat waktu hilang dari korban belum lama.

Diperkirakan, tubuh dimas ditemukan sekitar 14 kilometer dari titik pertama dirinya dilaporkan hilang terseret arus sungai brantas. Di mana dalam waktu itu, kondisi arus yang cukup deras.

Diberitakan sebelumnya, Dimas dilaporkan hilang saat memburu biawak di aliran sungai Brantas, Desa Karangduren, Kecamatan Pakisaji, Kabupten Malang dengan dua rekannya Santoso (25) dan Agus Purnoma (44) beserta tiga ekor anjing.

Mereka berangkat pukul 10.00 dari rumah, kemudian sekitar pukul 12.00 Dimas dengan Santoso menyisir aliran sungai sedangkan Agus menunggu di atas. Sebelum tenggelam Santoso mengajak korban makan dahulu. Namun, korban menolak dan berusaha menyeberang sungai.

Disaat itu pula, Santoso menyaksikan temannya sejak kecil itu terseret aliran sungai dengan lebar kurang lebih 20 meter tersebut. Meskipun berusaha menolong, namun upaya Santoso tidak membuah kan hasil.(wul/ono)

Pos terkait

Jaringan Social