Wawan Saktiawan Bikin Film Pendek ‘Bowoh’, Apresiasi Penyandang Tunarungu

Salah satu adegan film Bowoh
Salah satu adegan film Bowoh. (ist)
Tampilkan peraga bahasa isyarat tunarungu

Malang, SERU.co.id – Sakti Wawan menjadi pemeran utama sekaligus produser film pendek berjudul ‘Bowoh’. Film Bowoh bercerita tentang fenomena berangkat kondangan dengan latar pedesaan di Jawa Timur, dibalut dengan unsur komedi. Dirilis Minggu (4/102020) di kanal youtube Wawan Saktiawan.

Film ini diperankan oleh komika asal Malang, Wawan Saktiawan dan Fajar Mukti, bersama Bejo Sandy sebagai partner mereka berdua. Tak seperti film pada umumnya, Wawan melakukan sedikit penambahan peraga bahasa isyarat di pojok kiri bawah. Dengan alasan, ingin mengapresiasi para penyandang tunarungu, agar bisa bersama-sama menikmati film pendek komedi tersebut.

Bacaan Lainnya

“Kita tak bisa bahagiakan semua orang, tapi disini tujuan saya mencoba untuk saling berbagi kepada saudara kita, yakni penyandang tunarungu,” ujar Sakti Wawan.

Wawan juga menyampaikan, project film ini berkolaborasi dengan komunitas Akar Tuli untuk menerjemahkan film pendek ini dengan bahasa isyaratnya. Ketika film berdurasi 17 menit sudah jadi, perwakilan komunitas Akar Tuli menerjemahkan sembari film tersebut diputar, lalu direkam.

“Kita kerjasama. Jadi mereka membantu mengisi peraga bahasa isyarat, agar para penyandang tunarungu bisa menikmati film pendek ini. Saya nantinya berencana nonton bareng (nobar) dengan para penyandang tunarungu,” ungkapnya.

Wawan mengungkapkan, untuk proses produksi film Bowoh memakan waktu kurang lebih sekitar dua hingga tiga minggu. Target untuk merilis film pada bulan September ini. Namun, karena beberapa kendala seperti penyuntingan dan perekaman peraga bahasa isyarat, jadinya sedikit mundur dan dirilis Minggu (4/10/2020).

“Kedepan setelah rilis, kita juga akan adakan nobar dan screening film,” tutupnya. (riz/rhd)

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *