Warga Tidak Perlu Takut Datang Ke Kejaksaan

Warga Tidak Perlu Takut Datang Ke Kejaksaan
Warga Tidak Perlu Takut Datang Ke Kejaksaan
Sebagai Pelayan Masyarakat

Banyuwangi, SERU.co.id – Sebagai pelayan masyarakat, Kejaksaan Negeri (Kejari) Banyuwangi melakukan perubahan dalam pelayanan. Kalau selama masyarakat seperti enggan untuk berurusan dengan kejaksaan, kali ini instansi ini terus berbenah dan siap menjadi pengayom masyarakat. Pernyataan tersebut diungkapkan Kepala Kejaksaan Negeri (Kejari) Banyuwangi, Adonis dalam acara peringatan HUT Adhiyaksa ke-59 di ruang belakang kantor Kejari Banyuwangi, Senin (22/7/2019) siang.

Menurut Kajari, perubahan ini diperintahkan langsung oleh pimpinan, sehingga masyarakat tidak takut dengan kejaksaan sebagai institusi yang menakutkan. “Perubahan sebagai pelayan masyarakat itu perintah langsung dari pimpinan,” ujar Adonis.

Bacaan Lainnya

Sebagai pengayom masyarakat, kata Adonis pihaknya menghimbau kepada masyarakat bisa langsung ke datang ke kantor kejaksaan jika ada sesuatu yang ingin ditanyakan. “Masyarakat tidak usah takut datang ke Kejaksaan jika ingin tanya masalah hukum, kami akan melayani sebaik mungkin,” ujar Kajari Banyuwangi.

Perubahan sebagai institusi penganyom masyarakat dan pelayan masyarakat itu juga ditandai pada acara peringatan HUT Adhiyaksa ke-59 tersebut, dihadiri rombongan siswa Taman Kanak-kanak (TK) dengan didampingi guru. Mereka menyerahkan bunga kepada Kajari Banyuwangi, Adonis.

Tidak hanya siswa TK dan Guru TK yang hadir di acara tersebut, rombongan dari Asosiasi Kepala Desa Kabupaten (Askab) Banyuwangi  juga turut hadir di acara tersebut.

Di tempat yang sama, Kasi Intel Kejari Banyuwangi, Bagus Nur Jakfar mengatakan, sebenarnya pada acara peringatan HUT Adhiyaksa ini, banyak guru dan siswa yang mau hadir, namun pihaknya melarang, karena akan menggangu jam pelajaran. “Sebenarnya banyak guru dan siswa yang mau hadir, tapi saya mencegah takut menganggu jam pelajaran. Selain dihadiri guru dan siswa pada acara ini juga di hadiri pengurus Askab,” tandasnya.

Bagus Nur Jakfar menambahkan, perubahan Kejaksaan menjadi pelayan masyarakat juga didukung oleh Askab Banyuwangi. “Perubahan menjadi kantor pelayanan masyarakat ini, juga didukung oleh Askab Banyuwangi,” imbuhnya. (tut/syn)

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *