Carut marut birokrasi sistem pemerintahan kabupaten Jember selama ini dinilai berpotensi mengganggu kinerja bupati terpilih pilkada 2020, di awal – awal masa kerjanya. Oleh sebab itu dibutuhkan tim transisi yang bergerak masiv memudahkan bupati terpilih untuk memulai tugasnya.