Pasca kemerdekaan 17 Agustus 1945, agresi militer Belanda digencarkan salah satunya di Surabaya. Laskar perlawanan yang berasal dari rakyat di Kota Malang ada dua, yaitu Laskar Sabilillah dan Laskar Hizbullah.
Pasca kemerdekaan 17 Agustus 1945, agresi militer Belanda digencarkan salah satunya di Surabaya. Laskar perlawanan yang berasal dari rakyat di Kota Malang ada dua, yaitu Laskar Sabilillah dan Laskar Hizbullah.