Penusukan di Prancis Tewaskan 3 Orang

Lokasi penusukan Prancis - Penusukan di Prancis Tewaskan 3 Orang
Lokasi penusukan Prancis. (ist)

Prancis, SERU.co.id – Sebuah aksi penusukan terjadi di kota Nice, Prancis menewaskan tiga orang dan melukai sejumlah orang lainnya, Kamis (29/10/2020). Pelaku serangan yang merupakan seorang pria, telah diamankan polisi.

Walikota Nice, Christian Estrosi menjelaskan, penusukan terjadi sekitar pukul 09.00 waktu setempat. Penusukan terjadi di dalam dan luar sebuah gereja yang berlokasi di pusat kota Nice, Prancis. Melalui akun Twitternya, Estrosi menulis serangan ini dapat dianggap sebagai serangan teror.

Bacaan Lainnya

“Saya mengkonfirmasi semuanya, mari kita anggap ini serangan teror di Basilika Notre-Dame.” Tulisnya.

Dilansir dari Washington Post, korban tewas adalah seorang wanita yang digorok di dalam gereja, seorang pria yang ditikam, dan seorang wanita lainnya yang dibunuh di sebuah bar.

Sementara itu, Perdana Menteri Prancis Jean Castex, para Menteri, dan Presiden Prancis Emmanuel Macron langsung menggelar rapat darurat. Terlebih, jika melihat kondisi Prancis yang tengah menjadi sasaran boikot dan kecaman berbagai negara di dunia, atas pernyataan kontroversial Macron.

Sejak awal tahun ini, Prancis didera sejumlah serangan. Pada 15 Januari lalu, serangan pembantaian terjadi kantor majalah satir Charlie Hebdo. Serangan lainnya menimpa seorang guru bernama Samuel Paty. Ia dipenggal pada pertengahan Oktober lalu karena menunjukkan karikatur Nabi Muhammad kepada muridnya.

Pekan lalu, insiden penusukan juga terjadi di bawah Menara Eiffel. Korban merupakan dua wanita berusia 19 dan 40 tahun. Korban berusia 19 tahun ditikam tiga kali, sedangkan korban berusia 40 ditusuk sebanyak 6 kali. Korban mengatakan, pelaku meneriakkan “orang Arab kotor” dan “ini bukan rumah kalian”.

Sedangkan bagi Kota Nice, insiden serangan teroris bukan pertama kalinya. Pada 2016, kota ini pernah diguncang serangan teroris yang menewaskan 86 orang di tepi pantai Promenade des Anglais. Insiden itu bertepatan dengan Hari Bastille, hari libur nasional Prancis. (hma/rhd)

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *