Maling Pajero Keok Ditangan Polsek Tanjungbumi Bangkalan

ES (tengah), saat diamankan petugas Polsek Sokobanah, Kamis (24/6/2021). (ist) - Maling Pajero Keok Ditangan Polsek Tanjungbumi Bangkalan
ES (tengah), saat diamankan petugas Polsek Sokobanah, Kamis (24/6/2021). (ist)

Pamekasan, SERU.co.id – Warga Desa Bira Tengah, Kecamatan Sokobanah, dihebohkan maling mobil Pajero Sport milik Hasib warga setempat, Kamis (24/6/2021). Pemuda berinisial ES, 25, warga Desa Sokobanah Daya, Sokobanah tersebut, sempat lolos dari kejaran anggota Polsek Sekobanah. Namun, akhirnya mobil yang digondol nopol M 547 MA berhasil diamankan Polsek Tanjung Bumi, Bangkalan.

Untuk mendapatkan mobil yang sempat di posting di marketplace itu, Polsek Sekobanah meminta bantuan Polsek Banyuates, Sampang. Dan menghubungi jajaran Polsek Tanjungbumi Bangkalan.

Bacaan Lainnya

“Pelaku sempat lolos dari hadangan petugas Polsek Banyuates. Pelaku juga sempat menabrak petugas saat menghadangnya,” seru Kapolres Sampang AKBP Abd Hafidz, melalui Kapolsek Sokobanah AKP Engkos Sarkosi.

Setelah berhasil menabrak petugas Polsek Banyuates, pelaku tak bisa menghindari sergapan Polsek Tanjung Bumi. ES (inisial) bertekuk lutut dihadapan petugas Polsek Tanjung Bumi, Bangkalan.

“Menurut informasi yang didapat,.mobil itu sedang terparkir. ES berhasil membawa kabur mobil pajero tersebut ke arah barat,” tambah Kapolsek Sokobanah.

Kanit Reskrim Polsek Tanjung Bumi Aiptu Kurniawan Eko Purnomo menjelaskan, awalnya pihaknya diminta bantuan melalui telepon oleh Polsek Sokobanah bahwa ada pencurian mobil Pajero bernopol M547 MA. Pencurian tersebut ke arah barat.

“Setelah kami mendapatkan informasi, kami langsung bergerak dan alhamdulillah kami berhasil mengamankan pelaku tersebut di Dusun Reng Perreng, Desa Paseseh, Kec.Tanjung Bumi, Bangkalan,” paparnya.

Selanjutnya pelaku dijemput oleh Kapolsek Sokobanah. Sebab tempat kejadian perkara (TKP) tersebut berada di Kecamatan Sokobanah. Sayang, saat dimintai keterangan oleh beberapa media, Kapolsek tidak bisa menjelaskan secara detail.

“Kami belum bisa menjelaskan (secara detail), karena masih diinterogasi,” seru Engkos. (lal/adi/rhd)


Baca juga:

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *