Malang, SERU.co.id – Kepala Dinas Kesehatan Jatim, Erwin Astha Triyono memberikan keterangan, ada 82 orang tambahan positif Covid-19 varian Omicron. Terbanyak kedua adalah Kota Malang 22 orang, dan empat sudah sembuh.
Kepala Dinas Keshetan (Dinkes) Kota Malang, dr Husnul Muarif membenarkan hal tersebut. Sudah terkonfirmasi melalui rilis oleh Provinsi Jatim, ada empat yang sembuh.
“Nah yang sisanya itu kita dikirimi jumlahnya 22. Tapi rilisnya siapa-siapa itu masih belum ada di Dinas Kesehatan,” seru dr Husnul Muarif, ditemui di Safehouse UM (Asrama Edelweis), Jum’at (4/2/2022).
Dinkes belum mengetahui tersebar di berapa wilayah kecamatan se-Kota Malang. Dirinya hanya menegaskan, jumlah tersebut baru angka yang dikirimkan oleh Provinsi Jatim.
“Belum (tahu kecamatan apa). Kami datanya 22, ada empat yang sudah sembuh,” ujarnya.
Pria yang pernah menjabat sebagai Direktur RSUD Kota Malang ini mengaku, dari kesekian banyak jumlah yang terpapar, kebanyakan dari bepergian luar daerah.
“Ya riwayat perjalanan,” jawabnya singkat.
Disinggung soal pengiriman sampel Covid-19 varian Omicron, dr Husnul mengaku berasal dari rumah sakit atau laboratorium tempat pasien tersebut berobat.
“Cityvaluennya berapa, jika dibawah 30 kemudian ada riwayat perjalanan, tanpa gejala, sama rumah sakit dikirim ke Surabaya. Jadi yang ngirim rumah sakit, bukan dinas kesehatan,” pungkasnya.
Diketahui, kasus Omicron tertinggi masih berada di Kota Surabaya dengan 31 orang. Disusul 22 orang dari Kota Malang, lima orang dari Sidoarjo. (jaz/rhd)
Baca juga:
- BPKAD Jombang Serahkan Dokumen Hibah Daerah atas Tanah Kas Desa
- DLH Kota Malang Tetap Siaga Meski Saat Libur Panjang Lebaran
- Antusias Ribuan Warga Tukarkan UPK Baru, BI Malang Siapkan Rp11,4 Miliar
- Angka Kematian Karena DBD di Kabupaten Malang Meningkat
- Forum Lalu Lintas dan Angkutan Jalan Kota Batu Cari Solusi Rawan Macet Lebaran