Dukung Penguatan Pancasila, Bupati Bojonegoro Teken Nota Kesepahaman dengan BPIP

bupati bojonegoro anna muawanah juga termasuk yang melakukan penandatanganan nota kesepahaman
bupati bojonegoro anna muawanah juga termasuk yang melakukan penandatanganan nota kesepahaman

Surabaya, SERU.co.id – Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa melakukan penandatanganan Nota Kesepakatan dengan BPIP bersama 38 Kabupaten/Kota se-Jatim. Dalam kesempatan ini, Bupati Bojonegoro Anna Mu’awanah juga termasuk yang melakukan penandatanganan nota kesepahaman dengan BPIP di Gedung Grahadi Surabaya, Kamis (28/7/2022).  

Dalam kesempatan ini, Gubernur Khofifah menyampaikan, bahwa pertemuan ini membahas koordinasi, sinkronisasi, dan pengendalian pembinaan Pancasila secara menyeluruh dan berkelanjutan. Ini merupakan bagian dari tugas BPIP yang disinergikan dengan Pemprov Jawa Timur.

“Penguatan ideologi Pancasila dan wawasan kebangsaan menjadi hal yang sangat penting di era negara demokrasi demi tegaknya NKRI,” kata Gubernur Khofifah.

Kegiatan yang diselenggarakan oleh Direktorat Hubungan Antar Lembaga dan Kerja Sama BPIP terkait Penguatan Ideologi Pancasila yabg dihadiri oleh hampir 200 anggota Jejaring Panca Mandala (JPM) Provinsi Jawa Timur dan JPM seluruh Kabupaten/Kota di Provinsi Jawa Timur.

Sementara itu, Bupati Bojonegoro Anna Mu’awanah yang hadir dalam acara Penguatan Ideologi Pancasila dan Wawasan Kebangsaan juga melakukan penandatanganan nota kesepakatan penguatan Pancasila.

Bupati Bojonegoro mengatakan berkomitmen mendukung BPIP dalam upaya penguatan Ideologi Pancasila khususnya di Kabupaten Bojonegoro.

“Kami berkomitmen, mendukung penuh kegiatan BPIP terkait penguatan ideologi Pancasila terutama di Kabupaten Bojonegoro dengan menggandeng JPM yang ada di Bojonegoro dengan kegiatan yang positif, bermanfaat untuk generasi muda, cinta kepada bangsa dan negara,” papar Bupati Anna usai penandatanganan Nota Kesepakatan dengan BPIP.

Selain penandatangan nota kesepahaman, juga dilakukan deklarasi oleh Jejaring Panca Mandala (JPM) yang berikrar kebulatan tekat dalam mendukung Pembinaan Ideologi Pancasila di seluruh wilayah Provinsi Jawa Timur.

Deklarasi dilakukan di depan Kepala BPIP dan Gubernur Jawa Timur serta Bupati/Walikota se-Povinsi Jawa Timur. JPM merupakan jejaring kolaborasi multi pihak yang mempertemukan lima unsur yaitu Pemerintah, Pelaku Usaha, Akademisi, Media, dan Organisasi Kemasyarakatan.

JPM diharapkan dapat mendukung upaya Pembinaan Ideologi Pancasila dan mendukung kelembagaan Pembinaan Ideologi Pancasila. BPIP mendorong terbentuknya Jejaring Panca Mandala di seluruh wilayah Indonesia dalam rangka meningkatkan partisipasi masyarakat dalam pembumian Pancasila.(*/ono)

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *