Pemkab Bojonegoro Ajak Warga Waspada Batu Saluran Kemih

waspada batu saluran kemih
waspada batu saluran kemih

Menurut dr. Roy, kasus yang berhubungan dengan saluran kemih cukup banyak. Selain batu saluran kemih juga ada penyempitan saluran kemih, infeksi saluran kemih, tumor, kanker atau kelainan bawaan dari sejak bayi dari lahir.  

Batu saluran kemih terbentuk tidak langsung tiba-tiba menjadi batu besar, tetapi bermula dari proses pembentukan batu dari kristalisasi urine yang terbentuknya di dalam ginjal. Memang normal di dalam urine terdapat sifat metastabil, dimana di dalam urine normal terdapat kristal-kristal yang sifatnya larut, berukuran mikro. Sehingga dia akan selalu keluar bersama urine. 

Bacaan Lainnya

“Pada kasus tertentu, misalnya seseorang mengalami sumbatan pada saluran kencing sehingga terjadi stagnan urine/tidak lancar yang berlangsung dalam jangka waktu yang  lama sehingga ada stasis urine. Hal itu bisa mengakibatkan terbentuknya endapan. Kristal-kristal itu lama-lama akan mengendap dalam ginjal itu bisa terjadi batu ginjal, kalau berada di ureter disebut batu ureter,” terangnya. 

Lebih lanjut dr. Roy menjelaskan, untuk mendeteksi kelainan batu yaitu dengan cek urin lengkap (urinalisis). Untuk mendeteksi/mendiagnosis suatu kelainan batu saluran kemih pada seseorang tentu kita bisa melihat dari urinalisis atau cek urine. 

“Pertama kali kita melakukan anamnese lebih dahulu (tanya jawab), apa yang menjadi masalahnya. Memang ada yang ditemui pada kasus-kasus medical check up dimana orang tiap tahun rutin ditemukan batu kemih. Beberapa kasus adalah faktor keturunan, oleh karena itu untuk kasus ini sebaiknya kontrol/USG minimal 1 tahun sekali,” lanjutnya.  

Pos terkait