Malang, SERU.co.id – Harga cabai di pasar Kota Malang kian melambung tinggi. Pedagang menyebut kenaikan harga cabai disebabkan pasokan dari petani tidak dapat mencukupi kebutuhan pasar. Lantaran produksi berkurang akibat serangan jamur.
Salah satu pedagang sayur di Pasar Dinoyo, Istikomah (30) menyebutkan, jika harga cabai sendiri mengalami kenaikan beberapa minggu terakhir. Hal tersebut berlaku terhadap semua jenis cabai yang dia jual.
“Semuanya naik, dari cabai rawit dan cabai merah besar. Sekarang cabai rawit Rp80 ribu per kilogramnya, yang cabai merah besar Rp65 ribu per kilogram,” seru Istikomah, saat dikonfirmasi, Rabu (8/6/2022).
Dia juga mengatakan, jika hal tersebut memang disebabkan oleh pasokan cabai sendiri mengalami penurunan. Saat dikonfirmasi penyebabnya, dirinya mengungkapkan, jika cabai di beberapa petani yang ia pasok diserang oleh penyakit jamur.
“Ini memang ada penyakit, jamuran dan apalagi sekarang sudah mulai masuk masa tanam juga. Jadi ya berkurang, dan permintaan pun dari konsumen masih tetap,” imbuhnya.
Dengan naiknya harga cabai tersebut, dirinya sering mendapatkan keluhan dari berbagai konsumen. Banyak dari pihak konsumen pun menurunkan pembelian di tokonya tersebut.
“Ya banyak yang mengeluh dengan kenaikan ini, cuman ya bagaimana lagi, namanya kebutuhan,” kata pemilik Toko Sayur Bu Istikomah tersebut.
- Kebun 123 Turen Jadi Surga Tanaman Hias Sejak 2015 Silam
- Perusahaan PHK 60 Pekerja, Pemkot Malang Siapkan Strategi Entaskan Pengangguran
- Dirut Perumda Tugu Tirta Jadi Narasumber BTAM Water Forum 2025
