Disdikbud Sebut 25 Siswa Terpapar dari Lingkungan

Ilustrasi siswa menjalani swab secara acak oleh pihak sekolah. (jaz) - Disdikbud Sebut 25 Siswa Terpapar dari Lingkungan
Ilustrasi siswa menjalani swab secara acak oleh pihak sekolah. (jaz)

Malang, SERU.co.id – Pekan kemarin pemerintah resmi mengeluarkan peraturan Pembelajaran Tatap Muka (PTM) secara daring. Dinas Pendidikan Kota Malang menyebutkan ada kurang lebih 25 anak terpapar covid-19, dimana sebagian besar terpapar dari lingkungan siswa.

Kadisdikbud Kota Malang, Suwarjana mengungkapkan, total tersebut memang bergantian antara yang positif dan sembuh. Yang menjadi penyebab kasus aktif bukan luar kota, tetapi lingkungan dan keluarga.

Bacaan Lainnya

“Kemarin SMP, SD ada di Sabilillah, tapi alhamdulillah sudah sembuh dan negatif. Kemudian di SMPN 19, SMPN 3, tetapi tidak banyak, karena itu tadi setelah positif tidak lama langsung negatif,” seru Suwarjana.

Hal demikian yang membuat Disdikbud mentracing baik keluarga maupun tetangga. Sebagian yang terpapar, dari orang tua atau keluarganya positif hingga ikut terkena. Orang tua akan diarahkan untuk melapor kepada puskemas terdekat.

“Saya suruh lapor ya. Kami menghubungi puskesmas setempat, kami swab belum tentu positif, meski nantinya ada yang positif,” imbuhnya.

Perihal meningkatnya jumlah isolasi mandiri (isoman) di Kota Malang, Suwarjana belum bisa memastikan gedung sekolah dasar untuk Isoter. Namun pihaknya akan melihat lebih jauh lagi perkembangan kasus dan tetap berkoordinasi dengan Dinkes Kota Malang.

“Untuk sementara belum, (pengalihan SD ke isoter), tapi kalau memang harus dan sudah tidak ada tempat lagi ya. Kita harus siap,” bebernya.

Suwarjana menambahkan, tidak hanya siswa yang terpapar, tenaga pendidik (tendik) banyak juga yang terpapar. Akan tetapi semuanya sudah tervaksin dan menjalani isoman secara mandiri di rumah.

“Menyebar di sekolah-sekolah, semua tingkatan sekitar 150-an tidak lebih dan itu OTG. Kami memang rutin untuk tes swab dengan Dinkes. Begitu ditemukan kami suruh isoman,” pungkasnya. (jaz/rhd)


Baca juga:

disclaimer

Pos terkait