Kota Malang, SERU – Walikota Malang, Sutiaji, didapuk meresmikan Energi Listrik SuryaAtap di SMP Negeri 3 Kota Malang, Rabu (30/9/2019). Didampingi Kepala Dinas Pendidikan Dra Zubaidah MM, Kepala Sekolah SMPN 3 Dra Mutmainah Amini MPd, dan sejumlah alumni serta Komite Sekolah, bersama-sama menekan tombol peresmian. Selanjutnya, Walikota Malang Sutiaji menandatangani prasasti peresmian.
Disebutkan, panel Energi Listrik Surya Atap merupakan sumbangan dari para alumni SMP Negeri 3 Kota Malang. Digunakan untuk pemanfaatan listrik (penerangan) pada ruang belajar mengajar di SMP Negeri 3 Kota Malang. “Ini (contoh) konkrit betapa besarnya manfaat dari kolektifitas dari sebuah alumni. Dan ini yang harus didorong dan diberdayakan. Karena sesungguhnya tanggung jawab pendidikan itu tak hanya bertumpu pada negara (pemerintah, red), guru, dan sekolah, namun juga harus ditopang secara positif oleh masyarakat. Salah satunya alumni,” seru Sutiaji.
Menurutnya, dengan menghimpun dana atau potensi dukungan dari masyarakat itu sangatlah baik. Selain berpotensi, juga melibatkan ikatan emosional dari para alumni. Dari tahun ke tahun selalu dihasilkan lulusan sekolah secara berjenjang, mulai SD hingga SMA. Pastinya para alumni tersebut bertebaran pada berbagai profesi dan menduduki jabatan penting dan strategis. “Nilai hutang budi alumni itu lah yang akan menjadi kekuatan besar. Bila ikatan emosional tersebut terbangun dan ikatan alumni mampu dihidupkan secara konstruktif, maka saya sangat optimis pendidikan kita akan maju dan kuat,” optimistis Sutiaji.
Mengacu data siswa SMP Negeri/Swasta di kota Malang sebanyak 35.527 siswa, sementara jumlah siswa MTs Negeri/Swasta sebanyak 5.795 siswa. Selanjutnya jumlah siswa SD Negeri/Swasta sebanyak 74.827 siswa, jumlah siswa MI Negeri/Swasta sebanyak 11.545 siswa ditambah siswa SMP Terbuka sebanyak 729 siswa. Maka bila diasumsikan 1/3 dari jumlah tersebut diluluskan setiap tahun, betapa besar energi alumni untuk kemajuan pendidikan.
“Belum lagi untuk alumni SMA dan sederajat. Saya sangat berharap alumni sekolah di kota Malang menjadi satu kaukus besar untuk kemajuan pendidikan di kota Malang pada khususnya,” tandas pria nomor satu di jajaran Pemkot Malang ini.
Sementara itu, Kepala Sekolah SMPN 3 Dra Mutmainah Amini MPd, mengatakan bantuan panel tersebut berasal dari alumni SMPN 3. “Mulai tahun kemarin itu kami mengajukan kepada alumni yang sering datang ke SMPN 3. Akhirnya terwujud tahun ini. Tepatnya saat bulan puasa kemarin dipasang, sehingga pada saat bulan Juli sudah bisa beroperasi. Dan baru diresmikan hari ini setelah dipastikan normal,” jelas Amini.
Disebutkan, sekitar 56 panelnya yang dikelompokkan dalam 2 kotak besar. Biaya yang dikeluarkan alumni sekitar Rp 330 juta. Pihak sekolah tak sedikit pun mengeluarkan dana. Disisi lain, panel surya ini menjadi media pembelajaran oleh guru IPA, Matematika, IPS, dan lainnya. “Dalam satu bulan itu bisa menghasilkan 19,6 kw. Kalau dikonversikan setara dengan Rp 3 juta. Sementara pengeluaran kami untuk listrik sekitar Rp 6 juta tiap bulan. Jadi bisa menghemat separuhnya,” tandasnya. (rhd)
