Salah Satu Sekolah Menolak Ditracing, Buher: Saya Warning Itu

Kapolresta Malang Kota mewarning sekolah yang tolak ditracing. (jaz) - Salah Satu Sekolah Menolak Ditracing, Buher: Saya Warning Itu
Kapolresta Malang Kota mewarning sekolah yang tolak ditracing. (jaz)

Malang, SERU.co.id – Kepolisian menyayangkan sikap menolak dilakukan tracing diduga oleh pihak sekolah yang berada di Jalan Bandung Kota Malang. Hal tersebut menjadi warning tersendiri oleh pihak Polresta Malang Kota.

Kapolresta Malang Kota, Kombes Pol Budi Hermanto SIK MSi mengungkapkan, pihaknya dalam merespon kondisi terkait covid-19 sebagai bentuk langkah antisipatif. Akan tetapi tidak ditangkap baik seperti yang terjadi di salah satu sekolah yang ada di Jalan Bandung, Kota Malang.

Bacaan Lainnya

“Mereka melarang anggota TNI dan Polri untuk hadir dalam tracing pelaksanan Covid-19. Saya warning itu,” seru Kombes Pol Budi Hermanto, SIK MSi, di halaman Balaikota Malang, Senin (24/1/2022).

Buher, sapaan akrabnya menambahkan, penerapan prokes akan terus dilakukan. Terlebih dengan adanya Pamor Keris (Patroli Motor Penegakan Protokol Kesehatan di Masyarakat) Wilayah Kota Malang. Tidak hanya sekolah-sekolah, tetapi juga semua tempat, tempat keramaian masyarakat, tempat restoran, yang mengundang kerumunan.

Salah satu sekolah yang berada di Jalan Bandung Kota Malang. (jaz) - Salah Satu Sekolah Menolak Ditracing, Buher: Saya Warning Itu
Salah satu sekolah yang berada di Jalan Bandung Kota Malang. (jaz)

“Ingat Salus Populi Suprema Lex Esto (keselamatan rakyat adalah hukum tertinggi),” tegas Buher.

Terpisah, ketika dikonfirmasi Kepala Madrasah MAN 2 Kota Malang, M Husnan melalui WhatsApp belum ada jawaban sedari 10.47 sampai berita ini ditulis.

Beralih ke Wakil Kepala Bidang Humas, Ahmad Thohir Yoga ditanya soal kebenaran tersebut juga sama. Belum ada jawaban balasan melalui pesan WhatsApp.

Selanjutnya, SERU.co.id menghubungi salah satu Staf Humas MAN 2 Kota Malang, yang tidak ingin disebut namanya. Dirinya menampik adanya sikap MAN 2 Kota Malang dan menjawab secara diplomatis.

“Maaf kok tidak pernah dengar yaa,” balasnya singkat.

Seperti diberitakan sebelumnya, MAN 2 Kota Malang menyumbang angka kenaikan kasus terkonfirmasi positif sebanyak 37 baik siswa dan guru. Kondisi sekarang masih menjalani isolasi di salah satu lokasi di PSBB MAN 2 Kota Malang. (jaz/rhd)


Baca juga:

disclaimer

Pos terkait