Malang, SERU.co.id – Seorang pria ditemukan tewas di dalam kamar hotel Fif-Fa, Jalan KH Wahid Hasyim, Kota Malang. Tamu hotel ini diduga mengidap penyakit kronis, karena ditemukan obat-obatan didalam kamar tersebut.
Jenazah diketahui bernama Ronny Chamdani Andarmono (48), asal Jojoran III Perintis I, Kecamatan Gubeng, Kota Surabaya. Ditemukan tidak bernyawa, Jum’at (30/7/2021) siang.
Kapolsek Klojen, AKP Tukimin Hadi menuturkan, pihak kepolisian mendapat laporan pukul 13.00, langsung datang ke lokasi. Dari olah Tempat Kejadian Perkara (TKP), ditemukan beberapa obat-obatan dan tidak menemukan benda mencurigakan lainnya.
“Ditemukan obat-obatan Mylanta dan Paracetamol. Kemungkinan menderita Lambung atau mungkin sakit kepala,” seru AKP Tukimin Hadi, di depan Hotel Fif-fa.
Kronologi kejadian, berawal jadwal check out korban sebenarnya pukul 13.00, namun saat dipanggil oleh petugas tidak ada jawaban. Sehingga petugas langsung mengecek langsung ke kamar korban dengan kunci ganda.
“Petugas hotel membunyikan bel pemberitahuan, tapi kok tidak ada respon. Dibuka dengam kunci ganda, ternyata sudah terlentang dan matanya terbelalak,” ujarnya.

Petugas relawan datang langsung mengecek apakah terpapar covid-19, hasilnya negatif. AKP Tukimin menambahkan, korban terakhir terlihat tadi malam sekitar pukul 23.00. Saat itu, petugas sedang berjalan mendengar suara aneh, tapi langsung meninggalkan kamar.
“Ada bunyi glodak tapi tidak mencurigai apapun. Karena setelahnya di cek tidak ada lagi, dipikir aktivitas biasa,” bebernya.
Lebih lanjut, jenazah dibawa ke Rumah Sakit Dr Saiful Anwar (RSSA). Belum bisa dipastikan penyebabnya apa, karena tidak ditemukan luka-luka lebam ataupun sebagainya. Pihaknya menduga bahwa korban meninggal karena sakit.
“Dugaannya penyakitnya kambuh, namun lebih jelasnya masih menunggu pemeriksaan dokter,” pungkasnya.
Diketahui korban, dalam kesehariian memesan makan melalui go-food dan jarang keluar. Sementara pihak hotel ketika dikonfirmasi, hanya menjawab singkat untuk langsung ke pihak kepolisian.
“Monggo ditanyakan langsung ke polisi,” ucapnya. (jaz/rhd)
Baca juga:
- Pemkot Malang Tak Kuasa Hadapi Alih Fungsi Lahan Pertanian Terdesak Perumahan
- Polres Batu Aksi Pasang Stiker Call Center 110 Di Lokasi Strategis Demi Pelayanan Cepat
- Polisi Dalami Motif Pengeroyokan Pelajar SMKN 4 Malang Diduga Kesalahpahaman
- Seorang Lansia di Tumpang Tewas Terbakar di Dalam Rumahnya
- Gaji ke-13 untuk ASN dan Pensiunan Cair Mulai 2 Juni 2025