Respon Stunting, Walikota Kampanye Makan Ikan dengan Mancing Bersama

Mancing bersama sekaligus gerakan gemar makan ikan - Respon Stunting, Walikota Kampanye Makan Ikan dengan Mancing Bersama
Mancing bersama sekaligus gerakan gemar makan ikan. (ist)

Malang, SERU.co.id – Dalam rangka menuju zero stunting, Walikota Malang, Sutiaji, akan terus menggalakkan kampanye gemar makan ikan di tengah-tengah kehidupan masyarakat Kota Malang. Tercatat 206 balita di 57 Kelurahan se-Kota Malang masih mengalami stunting. Sehingga jadi perhatian khusus Walikota.

Menyadari hal ini, Balai Benih Ikan Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian Kota Malang menggelar acara mancing bersama Walikota Malang, dengan tujuan mengkampanyekan Gerakan Gemar Makan Ikan.

Bacaan Lainnya

“Kampanye gemar makan ikan ini harus didukung oleh semua pihak. OPD di lingkungan Pemkot Malang, saya harap bisa menjadikan gerakan ini sebagai salah satu program kegiatan di tahun mendatang,” tambahnya.

Hasil tangkapan ikan
Hasil tangkapan ikan. (ist)

Sekaligus peringatan Hari Ikan Nasional 2020 dan dihadiri oleh Walikota Malang, Sutiaji, Wakil Walikota Malang, Sofyan Edi Jarwoko, Plt Kadis Pangtan Kota Malang, Diah Ayu Kusumawardani, beserta jajarannya.

Senada dengan Walikota Sutiaji, Wawali Sofyan Edi, juga berharap agar tahun depan OPD dapat menyiapkan anggaran, khusus untuk kampanye gemar makan ikan.

“Ini penting menjadi perhatian kita bersama, karena dengan makan ikan. Maka tubuh sehat dan kuat, sehingga anak-anak kita akan lebih cerdas,” jelasnya.

Diinformasikan Plt. Kepala Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian Kota Malang, dari data yang ada, minat makan ikan di Kota Malang masih rendah yaitu 29 Kg perkapita pertahun. Hal tersebut masih di bawah provinsi Jawa Timur, yaitu 36 Kg perkapita pertahun dan 51 Kg perkapita pertahun untuk tingkat nasional. (rhd)

disclaimer

Pos terkait