Malang, SERU.co.id – Pemerintah Kota (Pemkot) Malang menyatakan dukungannya terhadap kegiatan santunan anak yatim dan dhuafa yang digelar NU Care-LAZISNU PCNU Kota Malang. Menurutnya, hal tersebut sejalan dengan upaya mewujudkan Ngalam Ngopeni sebagai bentuk perhatian terhadap sesama.
Wali Kota Malang, Wahyu Hidayat mengungkapkan, apresiasinya atas peran aktif NU Care-LAZISNU dan para mitra atas perhatiannya kepada anak-anak yatim. Aksi nyata untuk berdampak bagi sesama memang membutuhkan sinergi yang baik dan berkelanjutan.
“Kami dari Pemkot Malang sangat mendukung sekali kegiatan ini karena sejalan dengan Dasa Bakti Unggulan, khususnya program Ngalam Ngopeni. Makanya hari ini saya hadir dan membersamai mereka,” seru Wahyu, di Kantor PCNU Kota Malang, Minggu (20/7/2025).
Ia menuturkan, Pemkot Malang juga turut menyalurkan bantuan melalui lembaga mitra seperti LAZISNU. Dalam kesempatan itu, Wahyu menyampaikan pesan, agar lembaga tersebut senantiasa terdepan dalam aksi kemanusiaan dan pemberdayaan masyarakat.
“Saya juga menyampaikan pesan kepada anak-anak, bahwa Pemkot Malang hadir dan memberikan perhatian. Jangan sampai harapan dan mimpi-mimpinya hilang, tetap gantungkan cita-cita setinggi langit,” ungkapnya.
baca juga: Pemkot Malang Dukung Kebangkitan Seni Musik Lewat Program 1.000 Event
Ia menyakini, dengan kepedulian bersama untuk mewujudkan Ngalam Ngopeni mampu mendorong anak yatim tetap semangat belajar. Ia menekankan, jangan sampai kondisi yang dialami menimbulkan rasa minder dalam meraih masa depan gemilang.
Ketua PCNU Kota Malang, KH Isroqunnajah menjelaskan, santunan anak yatim ini rangkaian Safari Muharram 1447 H. Kegiatan ini menjadi puncak rangkaian program sosial keagamaan yang rutin digelar setiap tahun oleh NU Care-LAZISNU.
“Alhamdulillah, ratusan anak yatim dan dhuafa mendapat santunan. Acara ini merupakan wujud kepedulian nyata umat Islam terhadap sesama, terutama anak-anak yatim,” jelas Gus Is, sapaan akrabnya.
Gus Is menyampaikan, terimakasih kepada jajaran Pemkot Malang yang menyempatkan hadir. Ia berharap, sinergi dengan Pemkot Malang, mitra donatur dan masyarakat terjalin lebih erat.
“Kami ucapkan terima kasih kepada Wali Kota Malang dan jajaran atas kehadirannya di tengah kesibukan. Ini menunjukkan komitmen Pemkot Malang dalam mendukung kegiatan sosial keagamaan,” ujarnya.
baca juga: Seniman Jatim Sebut Klaim Reog Ponorogo, Pemerintah Juga Harus ‘Ngopeni’
Sementara itu, Ketua NU Care-LAZISNU PCNU Kota Malang, Andi Syuyuti menjelaskan, kegiatan ini rutin digelar. Bahkan setiap bulan, pihaknya sering berbagi santunan anak yatim, dhuafa, hingga bantuan pemberdayaan masyarakat.
“Hari ini ada sekitar 170 anak yatim yang menerima santunan. Kalau total selama rangkaian Safari Muharram, ada sekitar 250 anak yatim dari seluruh kecamatan yang kami bina,” terangnya.
Ia menambahkan, kegiatan santunan tidak hanya dilakukan saat Muharram, melainkan juga rutin setiap bulan. Pihaknya kerap melibatkan para mitra donatur, seperti J99 Foundation, Ocean Garden, Naura Guest House Syariah dan lain-lain.
“Kami berharap, sinergi dengan berbagai pihak terus terjalin. Semoga lembaga kami selalu menjadi lembaga yang amanah dalam memberdayakan masyarakat,” tukasnya.
Senada, Koordinator Keagamaan CSR J99 Foundation, Alfan Salim menuturkan, NU Care-LAZISNU sangat amanah. Ia berharap, sinergi terus terjalin dan semakin banyak pihak terlibat sebagai bentuk kepedulian terhadap sesama.
“Kami harapkan kolaborasi yang berkelanjutan, Insyaallah mendatangkan berkah. Bapak Gilang Widya Pramana dan Ibu Sandy Purnamasari selaku owner, ingin terus bersinergi bersama baik melalui sedekah subuh, santunan anak yatim dan lain-lain,” pungkasnya. (bas/rhd)