Batu, SERU.co.id – Pemerintah Kota (Pemkot) Batu menggelar konferensi pers bersama Forkopimda di Graha Pancasila, Balai Kota Among Tani, Kamis (02/01/2025). Acara ini merupakan wadah untuk mengevaluasi pencapaian Kota Batu di sepanjang tahun 2024, dan penyampaian rencana prioritas di tahun 2025.
Dalam paparan pembukaannya, Pj. Wali Kota Batu, Aries Agung Paewai, menegaskan komitmennya untuk terus meningkatkan daya saing daerah dan meningkatkan kualitas SDM. Serta kesejahteraan masyarakat yang didukung oleh nilai ASN Berakhlak. Menurut Pj. Wali Kota Batu, kinerja ekonomi makro Kota Batu sepanjang 2024 menunjukkan tren positif.
“Produk Domestik Regional Bruto (PDRB) naik menjadi Rp20,254 triliun, dengan PDRB per kapita mencapai Rp 93,209 juta,” seru Pj. Aries sapaannya.
Kota Batu, lanjut Aries, juga berhasil menurunkan angka stunting secara signifikan dari 25,2 persen pada 2022 menjadi 10,13 persen pada 2024. Pendapatan daerah mengalami peningkatan dari Rp1,048 triliun pada 2023 menjadi Rp1,082 triliun pada 2024. Sementara Pendapatan Asli Daerah (PAD) tumbuh menjadi Rp 256,813 miliar.
“Berbagai program prioritas juga telah berhasil dilaksanakan, seperti penyelamatan uang negara, pengungkapan kasus narkotika, dan perlindungan kaum inklusif,” ungkapnya.
Pemerintah juga memperkenalkan program makan bergizi gratis untuk siswa di 295 sekolah, yang melibatkan lebih dari 15.000 anak. Kota Batu juga mencatatkan angka kunjungan wisatawan yang cukup mengesankan, mencapai lebih dari 10 juta orang. Dengan rata-rata pengeluaran wisatawan sebesar Rp 1,9 juta per hari.
“Dalam bidang infrastruktur, berbagai proyek strategis seperti pembangunan pedestrian di beberapa ruas jalan utama berhasil diselesaikan,” tuturnya.
Terkaut penanganan sampah, Aries menyebutkan juga mencatatkan pencapaian luar biasa, dengan tingkat pengelolaan mencapai 97,09%. Inisiatif ini mendukung upaya Kota Batu dalam menciptakan ruang publik yang inklusif, ramah lingkungan, dan meningkatkan kualitas hidup masyarakat.
Sementara itu terkait harapqn di 2025, Pj. Aries menerangkan, Kota Batu akan tetap memprioritaskan perluasan program Angkutan Gratis Pelajar (APEL). Program ini diharapkan dapat lebih menjangkau lebih banyak wilayah serta dapat membantu meringankan biaya transportasi keluarga. Selain itu, rencana pembangunan pedestrian di beberapa lokasi strategis, seperti SMPN 3 dan ruas jalan utama lainnya.
“Ini diharapkan dapat meningkatkan keselamatan dan kenyamanan para pejalan kaki terutama anak-anak pelajar kita,” harapnya.
Aries menambahkan, Pemkot Batu juga akan tetap melakuka revitalisasi lahan apel untuj menjaga ikon pertanian Kota Batu. Pemerintah juga berencana menambah fasilitas wisata dengan membeli Ferris Wheel untuk Alun-Alun Kota Batu. Di bidang pendidikan, pohaknya juga akan menaikkan gaji Guru Tidak Tetap (GTT) dan pegawai Tidak tetap (PTT).
“Ini sudah dialokasikan dalam anggaran 2025 sebagai bentuk apresiasi terhadap peran mereka dalam mencerdaskan generasi penerus bangsa,” imbuhnya
Aries juga berharap Pasar Among Tani, sebagai ikon kebanggaan Kota Batu, juga akan terus dijaga kebersihannya dan terus ditata. Hal ini didasari pidato Presiden Jokowi yang menyebutkan Pasar Induk Among Tani adalah yang terbesar di Indonesia. Oleh karena itu perlu semakin dilengkapi dengan fasilitas pendukung bagi pengunjung dan pedagang.
Sementara itu, Ketua DPRD Kota Batu, Muhammad Didik Subiyanto, memberikan apresiasi atas pencapaian dari Pemerintah Kota Batu yang disajikan melalui konferensi pers ini. Ia juga menekankan pentingnya meningkatkan kolaborasi dengan media untuk kepentingan masyarakat. Sedangkan Kajari Kota Batu menyatakan, keberhasilan di tahun 2024 merupakan hasil kolaborasi yang kuat di berbagai sektor. (dik/ono)
