Solok Selatan, SERU.co.id – Kabag Ops Polres Solok Selatan, AKP Dadang Iskandar, ternyata tidak hanya menembak Kasat Reskrim AKP Ulil Riyanto Anshari, tetapi juga menyerang rumah dinas Kapolres Solok Selatan dengan enam tembakan. Di tengah tragedi ini, sang ibu AKP Ulil Riyanto Anshari, Cristina Yun Abubakar, mengungkapkan keinginan anaknya untuk keluar dari kepolisian.
Sebagai penghormatan, Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo menganugerahkan kenaikan pangkat luar biasa anumerta kepada AKP Ulil atas dedikasinya.
Direktur Reskrimum Polda Sumbar, Kombes Andry Kurniawan mengungkapkan, berdasarkan hasil olah TKP, ditemukan enam selongsong peluru di sekitar rumah dinas Kapolres. Saat penembakan terjadi, Kapolres dan beberapa orang di dalam rumah berhasil selamat.
“Pak Kapolres ada di dalam rumah saat tembakan dilepaskan. Dari hasil olah TKP, penembakan terjadi satu arah. Apakah tujuannya memang menghabisi Kapolres? Ini yang sedang kita dalami,” seru Kombes Andry dalam konferensi pers di Mapolda Sumbar, Sabtu (23/11/2024).
Baca juga: Kasat Reskrim Polres Solok Selatan Meninggal Dunia Ditembak Rekan Sesama Polisi
Aksi penembakan diduga terkait pengungkapan kasus tambang ilegal yang dilakukan oleh Satreskrim dibawah komando AKP Ulil.
Kombes Andry menjelaskan, tim investigasi tengah mendalami motif utama tersangka yang diduga mengalami tekanan terkait pengungkapan tersebut.
Sebelum peristiwa tragis ini, AKP Ulil sempat menyampaikan niatnya untuk keluar dari kepolisian kepada ibunya, Cristina Yun Abubakar. Namun, sang ibu menyarankan agar ia tetap menjalani kariernya.
“Tiga bulan lalu, dia bilang mau keluar dari polisi. Saya bilang, ‘Jangan keluar. Itu masa depanmu.’ Setelah itu, dia hanya menjawab, ‘Iya, Ma. Nanti saya cerita lagi’,” ungkap Cristina di rumah duka.
Cristina mengaku hatinya gelisah sejak percakapan tersebut. Ia menduga kuat anaknya berada dalam tekanan besar.
Sebagai bentuk penghormatan atas jasa dan pengabdiannya, Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo memberikan kenaikan pangkat luar biasa anumerta kepada AKP Ulil Riyanto Anshari. Penghargaan tersebut dikonfirmasi oleh Irwasum Polri, Komjen Pol Dedi Prasetyo. (aan/mzm)
