Apresiasi Guru dan Karyawan, Yayasan TAAT Qurrota A’yun Malang Bagikan Ratusan Paket Sembako

Ketua Pembina Yayasan TAAT Qurrota A'yun Malang, H. Rokhmad, SSos, menyerahkan secara simbolis kepada Kepala SD Plus Qurotta A'yun, Ust Ahmad Saudi SS, dengan disaksikan Ketua Yayasan TAAT Qurrota A'yun Malang, Suryadi, SPd. (rhd)

Malang, SERU.co.id – Di tengah pandemi Covid-19, Yayasan Taman Asuh Anak Terpadu (TAAT) Qurrota A’yun Malang memberikan 100 paket sembako, yang dibagikan kepada 90 guru dan karyawan, serta sisanya kepada petugas keamanan dan dhuafa di lingkungan sekitar sekolah yang dibawahinya, Sabtu (16/5/2020).

Ketua Pembina Yayasan Taman Asuh Anak Terpadu (TAAT) Qurrota A’yun Malang H. Rokhmad, SSos, mengatakan, bantuan sosial (bansos) paket sembako tersebut merupakan apresiasi pihak Yayasan TAAT Qurrota A’yun Malang atas dedikasi mereka dalam mengabdikan dirinya dengan turut serta mencerdaskan anak bangsa secara Islami.

Apresiasi bersama para guru dan karyawan. (rhd)

“Kegiatan ini rutin tiap tahun kami adakan di akhir Ramadan. Jika sebelumnya kami kumpulkan di kantor Yayasan atau salah satu sekolah, pada tahun ini sedikit berbeda. Karena kondisinya harus physical/social distancing, maka setelah Kajian Ramadan, kami undang mereka satu persatu untuk mengambil paket bansos atau THR di sini,” ungkap wakil rakyat DPRD Kota Malang dari fraksi PKS ini, ditemui di kediamannya yang tak jauh dari kantor yayasan.

Dalam kesempatan itu, Ketua Pembina Yayasan TAAT Qurrota A’yun Malang, H. Rokhmad, SSos, menyerahkan bansos secara simbolis kepada Kepala SD Plus Qurotta A’yun, Ust Ahmad Saudi SS, dengan disaksikan Ketua Yayasan TAAT Qurrota A’yun Malang, Suryadi, SPd. Selanjutnya diikuti oleh para guru dan karyawan secara bergantian. “Memang tidak banyak yang bisa kami berikan, semoga bermanfaat di saat kondisi seperti ini,” imbuh Rokhmad, sembari menambahkan kisaran bingkisan THR sekitar Rp 225 ribu per paket.

Tak hanya paket sembako, lanjut Rokhmad, ada berbagai kejutan yang diberikan selama bulan Ramadan kali ini. “Namanya kejutan memang tidak kami beritahukan. Kami berikan di sela Kajian Ramadan tiap Sabtu. Contohnya, jika khatam Al Qur’an sekali kami beri bonus Rp 150 ribu, gaji langsung kami transfer, ada kuis berhadiah seperti tadi mengupas surat Al Hujurat ayat 15, As Sajdah ayat 12, dan Al Qashash ayat 77. Hadiahnya beragam, bisa berupa pulsa, kurma, minyak wangi, dan lainnya,” beber pria yang mengaku pernah tinggal di Panti Asuhan Al Ikhlas, Janti, selama 3 tahun.

H. Rokhmad, SSos, memberikan tausiyah melalui aplikasi Zoom. (rhd)

Bentuk penghargaan tersebut untuk merangsang dan mengapresiasi para guru dan karyawan yang tersebar di 3 KB-TK, 1 TPA, dan 1 SD plus Qurotta A’yun. Pun pemberian paket kuota dalam proses pembelajaran selama masa pandemi Covid-19. “Ilmu yang kita miliki ini hanya setetes, maka sudah menjadi kewajiban kita untuk mencari ilmu Allah yang sangat luas. Jika ilmunya terus meningkat, maka ilmu yang ditularkan kepada anak-anak juga akan meningkat,” jelas Rokhmad,

Menurutnya, upaya tersebut merupakan bagian ikhtiar dan tawakal untuk terus mendekatkan diri kepada Allah SWT, sekaligus munajat do’a memohon kepada-Nya agar pandemi Covid-19 segera diangkat. “Siapa yang beriman, akan diberikan kemudahan. Harapannya, pendidikan dan perekonomian di Kota Malang segera normal dan pulih kembali,” tandas Sekretaris Komisi D DPRD Kota Malang ini. (rhd)

disclaimer

Pos terkait