Kunjungi Polresta Makota, Pj Wali Kota Malang Kagum Keterlibatan Pekerja Disabilitas

Pj Wali Kota Malang kagum keterlibatan pekerja disabilitas saat kunjungi Polresta Makota. (ist) - Kunjungi Polresta Makota, Pj Wali Kota Malang Kagum Keterlibatan Pekerja Disabilitas
Pj Wali Kota Malang kagum keterlibatan pekerja disabilitas saat kunjungi Polresta Makota. (ist)

Malang, SERU.co.id – Penjabat (Pj) Wali Kota Malang, Dr Ir Wahyu Hidayat MM kunjungan kerja ke Polresta Malang Kota (Makota), Rabu (27/9/2023) siang. Kunjungan kali ini terasa berbeda, tak hanya jajaran pejabat Polresta Malang Kota saja yang menyambut, ada empat staf difabel yang bekerja.

Pj Wali Kota begitu kagum dan terkesan saat mendengar cerita dan pengalaman para karyawan istimewa ini. Keterbatasan yang dimiliki tak membatasi kemampuan dan semangat mereka. Sekaligus menjadi motivasi tersendiri untuk dapat bekerja dan melayani masyarakat Kota Malang semaksimal mungkin.

Baca Lainnya

“Perlu kebersamaan sesuai dengan tugas dan fungsi kita masing-masing. Kami siap berkolaborasi, bekerja sama dalam menjalankan langkah-langkah strategis untuk menjalankan program dan memberikan solusi saat dijumpai masalah. Termasuk dengan rekan-rekan difabel, mari kita kuatkan kolaborasi untuk menjadikan Kota Malang makin inklusif,” seru Wahyu, sapaan akrabnya.

Baca juga: Buher Ajak Pekerja Proyek dan Cleaning Service Polresta Makan Siang Bersama

Keempat penyandang disabilitas tersebut telah resmi menjadi staf di Polresta Malang Kota sejak 4 Maret 2022. Mereka bekerja sesuai ilmu dan kompetensinya masing-masing.

Keempat penyandang disabilitas ini, yakni Rara Lingga Mardiani dan Fany Akbar bertugas di bagian Humas, Ni Putu Ayu Nouvalyta Endrajaya di bagian Perencanaan (Bagren), dan Fatrullah Budi mendapat tugas di Pelayanan SKCK Sat Intelkam.

Rara mendapat tugas menyusun narasi kehumasan Polresta Malang Kota mengungkapkan, dirinya sangat bangga bisa menjadi bagian dari institusi kepolisian.

“Kalau ditanya terkait kesannya, tentu saja kita merasa hangat, merasa bangga. Karena tidak semua disabilitas mungkin memiliki kesempatan untuk bekerja di Institusi Kepolisian,” ungkap alumnus Jurusan Psikologi Universitas Brawijaya Malang ini.

Baca juga: Jalankan Amanat, Pj Walikota Malang Mohon Doa ke Alim Ulama

Kehangatan sebuah lingkungan kerja juga dirasakan oleh keempatnya. Mereka tidak merasa dikesampingkan karena kondisinya yang istimewa, justru sangat disambut dengan tangan terbuka. Karyawan istimewa ini merasa sangat dirangkul oleh staf lain.

“Teman-teman staf lain yang ada di Polresta Malang Kota tentunya sangat menghargai keberadaan kita dan bisa merangkul kita serta berbaur dengan kami. Disini kita sangat merasa diperhatikan dan diberikan kesempatan yang luar biasa untuk menunjukkan dan mengasah kemampuan. Kami juga sering dilibatkan dalam berbagai kegiatan yang kami rasa itu sangat luar biasa dalam hal kepercayaan yang diberikan kepada kami,” tutur Rara. (ws8/rhd)

Berita Terkait

Iklan Cukai Pemkab Jember

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *