Sambut Pelantikan Jokowi-Amin, DPC PDI-P Kota Malang Gelar Tasyakuran dan Doa Bersama

Pemotongan tumpeng sambut Pelantikan Jokowi-Amin. (rhd)

Kota Malang, SERU – DPC PDI Perjuangan Kota Malang menggelar Tasyakuran dan Doa Bersama atas Pelantikan Ir H Joko Widodo dan Prof Dr (HC) KH Ma’ruf Amin sebagai Presiden dan Wakil Presiden RI periode 2019-2024, di kantor DPC PDI-P Kota Malang, di jalan R. Panji Suroso 5c, Kota Malang, Minggu (20/10/2019) siang.

Bacaan Lainnya
Penyerahan potongan tumpeng kepada kader PDI-P. (rhd)

Ketua Panitia, Eko Hardianto, mengatakan, kegiatan ini merupakan instruksi dari DPP PDIP kepada seluruh DPC PDI-P agar menggelar Tasyakuran dan Doa Bersama sebagaimana dimaksud. “Kita melaksanakan instruksi, agar bersama seluruh rakyat Indonesia bersyukur dengan cara sederhana. Esensi utamanya yaitu doa,” seru Eko, usai potong tumpeng yang dibagikan ke PAC.

Sekretaris DPC PDI-P Kota Malang ini menambahkan, doa bersama ini dipanjatkan sebelum pelantikan, agar pelantikan dapat berjalan dengan sukses. Bahkan hingga usai pelantikan, diharapkan tetap kondusif. “Sebelum pelantikan, demo terjadi di mana-mana secara bergelombang. Diharapkan dengan doa bersama ini, semua lapisan masyarakat kembali kondusif demi NKRI. Intinya, berlangsung aman dan lancar tanpa ada gangguan apapun,” terang Eko, yang berangkat dari PAC dapil Blimbing.

Para kader dan anggota PDI-P mengikuti prosesi dengan hikmad. (rhd)

Lebih lanjut, Eko pun berpesan kepada seluruh kader PDIP di Kota Malang agar tetap menjaga soliditas. “Ya tetap jaga kekompakan, kebersamaan. Siap sedia, satu garis intruksi, apapun,” serunya, sembari menambahkan Ketua DPC PDI-P dan anggota fraksi PDIP di DPRD Kota Malang tidak bisa hadir, karena ada tugas negara, yaitu kunjungan konsultasi APBD di luar Jawa Timur.

Nantinya, selain tasyakuran dan doa bersama, akan digelar beragam kegiatan sembari memperingati Hari Sumpah Pemuda, pada Minggu (27/10/2019). “Minggu depan akan ada lomba bagi kader secara tim dari seluruh 5 PAC. Yakni Lomba busana terunik dan terheboh, serta Lomba vokal grup menyanyikan lagu PDIP tanpa teks,” tandasnya. (rhd)

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *